MODEL INTEGRASI NILAI-NILAI KEAGAMAAN DALAM MENINGKATKAN ETOS DAN PRODUKTIVITAS KERJA PELAYANAN PUBLIK
Abstract
Pelayanan publik yang berkualitas tentunya harus didukung oleh keberadaan pekerja yang profesional dan handal dengan didasarkan pada pribadi-pribadi pekerja yang berhati ikhlas. Pembangunan diri secara holistik (holistic self improvement) harus menjadi pola pengembangan diri bagi para pekerja. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode studi pustaka. Jenis penulisan artikel ini yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik deskriptif analisis, ekspositoris, dan persuasif. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penulisan buku saku pekerja ini adalah pendekatan normatif perenialis (dalil-dali Al-Qur’an dan Al-Sunnah) teologis (dalil Tauhid, sufistis dalil Akhlak Tasawuf), yurisprudensi (dalil Fiqh), dan yuridis formal (dalil Undang-undang, Peraturan Negara, dan lainnya). Alur artikel ini terdiri dari 5 (lima) bagian, yaitu: Bagian pertama diawali dengan pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, metode dan alur penulisan, dan tujuan dan manfaat artikel. Bagian kedua, menyuguhkan idealita diri pekerja teo sentris Bagian ketiga mengungkap fakta diri sebagai pekerja antropo sentries. Bagian Keempat, bagaimana mengintegrasikan tugas pokok dan fungsi pekerja sebagai pekerja humanisme antropo-sentris melalui diri pekerja humanisme teo-sentris menuju pekerja yang humanisme-profetik transendental. Bagian kelima adalah penutup yang berisikan kesimpulan dan saran.